Sabtu, 04 Oktober 2008

Kembali ke Fitri

by : http://infokito.wordpress.com/

oleh : KH Ma’ruf Amin

Apa yang sudah kita peroleh dalam bulan Ramadhan ini, harus bisa kita pertahankan. Misalnya, ibadah puasa mengajarkan kepada kita kejujuran. Orang puasa tidak pernah mau minum, walaupun tidak ada orang yang tahu kalau dia tidak berpuasa. Karena mempertahankan kejujuran, maka dia tidak mau melakukan itu.

Puasa juga mengajarkan seseorang menjadi sabar. Orang selalu berusaha untuk menahan diri mulai pagi sampai terbenam matahari. Puasa juga mendidik kita untuk menjadi orang yang patuh. Artinya, tidak mau mencederai apa-apa yang menjadi peraturan. Kepatuhan itu menjadi hal yang penting.

Puasa juga mendidik kita untuk menjadi orang yang dermawan. Karena, orang yang berpuasa ikut merasakan bagaimana sulitnya lapar dan haus. Orang yang merasakan, lebih menghayati daripada sekadar melihat apalagi mendengar. Nah, sikap-sikap terpuji ini –yang sebenarnya sifat-sifat yang fitrah– harus kita miliki setelah ibadah puasa kita laksanakan selama sebulan penuh. Karena itu, kita kembali ke fitrah, kembali kepada kebaikan, dan memiliki sifat-sifat terpuji.

Karena itu, intinya, akhir dari ibadah puasa adalah al’audah ilal fitrah (kembali kepada fitrah). Kalau tidak kembali ke fitrah, berarti puasa kita tidak berhasil. Sesudah kita kembali kepada fitrah, maka kita harus mampu mempertahankan kefitrahan yaitu sikap istiqamah. Istiqamah ini harus kita jaga. Dan, menjaga istiqamah paling sulit karena memang godaannya cukup besar, pengaruhnya cukup besar. Walaupun di dalam agama boleh kembali –bila seseorang melakukan kesalahan ia boleh kembali– tapi kita justru harus mempertahankan posisi yang sudah fitri.

Sikap-sikap fitri seperti kejujuran, sabar, derma, dan kebaikan lainnya harus tetap ada pada diri seorang Muslim setelah Ramadhan berakhir. Sikap-sikap itu harus kita pertahankan dan kita jadikan perilaku. Dan, yang terpenting dari itu adalah mempertahankan sikap-sikap baik itu dalam kehidupan sehari-sehari setelah Ramadhan. Ringkasnya, al-’audah wal istiqamah (kembali dan konsisten). [republika]

Tidak ada komentar:

WELCOME


Tukaran Link Yook !!!!!

http://www.mardikurniawan.blogspot.com

Gabung di Komunitas Bloggger

Visit http://comments-friends.blogspot.com/ for more comments.
Pencarian melalui http://www.google.com
Google

Seberapa beratkah Blogmu ??

Web/Blogmu: Masukkan alamatnya, jika lebih dari 100 KB berarti blogmu loadingnya lama
Your domain(s): Enter each address on a new line (Maximum 10)
 
(contoh. mardikurniawan.blogspot.com)    
 

Powered by iWEBTOOL